Mars FSPMI Kami buruh fspmi Berjuang di sini karena hati kami Bukan karena digaji atau ingin dipuji Kami berjuang karena hak asasi Kami buruh fspmi Siang malam tetap mengabdi Tak peduli hujan tak peduli panas Susah senang ya solidarity Reff: Di sini bukan tempat buruh malas Atau mereka yang biasa tidur pulas Di sini tempatnya para pejuang Yang berjuang dengan keikhlasan Lawan lawan lawan lawan lawan Lawan lawan lawan sampai menang Satu komando wujud kekompakan Sabar dan loyal itu kewajiban Sekuat mental baja sukarela berkorban Berjuang dalam satu barisan Solidarity forever Solidarity forever Solidarity forever For the union make us strong.

Kamis, 16 Mei 2013

PENGECUT


Pembaca yang budiman,
Siapa pun tentu tidak mau disebut pengecut. Ini terasa logis. Sekali sifat tersebut melekat pada seorang individu, ia bisa merendahkan martabat pemilik sifat itu. Tetapi, tanpa sadar ada individu yang sering kali bertindak pengecut. Karena khawatir tidak memperoleh tambahan pemasukan pada jabatannya yang baru, dia bertindak pengecut. Karena khawatir tidak dihargai lagi oleh relasi lamanya, dia bertindak pengecut. Misalnya dia bergerombol dengan orang-orang lain menuntut pimpinannya untuk mundur.

Mungkin saja individu di atas berhasil menjalankan rencananya. Dia bisa merasa menang. Tetapi, sesungguhnya dia tidak memiliki harga diri. Dia bahkan bukan organisme dalam dirinya sendiri, melainkan hanya sebuah skrup dalam sebuah mesin keberanian. Dia tidak pantas dihargai sama sekali. Dia sudah jadi hina dan nista.


Sebaliknya, seorang individu yang memiliki keberanian jadi sangat berharga. Keberanian bahkan menentukan kualitas seorang individu. Ini juga terasa masuk akal. Individu yang berani selalu memiliki prinsip kebenaran universal, bukan kebenaran kontekstual dan bukan pula kebenaran gerombolan. Tidak heran bila dia tidak bisa dibengkokkan dan disogok. Dia pun tidak bisa dibujuk rayu oleh janji-janji gombal.

Pilihan menjadi pengecut atau berani sepenuhnya terpulang pada diri kita sendiri. Tidak ada yang bisa memaksa kita harus menjadi berani atau pengecut. Tetapi, sejarah akan mencatat apa pun pilihan itu. Kalau sudah menjadi sejarah, banyak orang bisa membacanya dan mengetahui sifat kita. Maka, orang yang peduli dengan sejarah, biasanya, akan berpikir seribu kali untuk menjadi pengecut.***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar