Majelis Pekerja Buruh Indonesia (MPBI) menyatakan
sepanjang tahun 2013 ini akan melakukan aksi turun ke jalan sebanyak 8
hingga 10 kali aksi untuk memperjuangkan agenda-agenda buruh yang belum
terselesaikan.
Salah satu pentolan MPBI, Said Iqbal mengatakan jika sepanjang tahun 2013 isu yang akan di perjuangkan oleh gerakan buruh adalah jalankan jaminan pensiun, jalankan jamkes seluruh rakyat, berlakukan upah layak dengan 84 item KHL dan sahkan RUU PRT dan revisi UU TKI.
"MPBI juga menolak penangguhan UMP karena sudah dipolitisasi Apindo dan Kadin," tegas Said Iqbal saat dihubungi di Jakarta, Selasa (22/01/2013).
Diungkapkan oleh Said Iqbal yang juga Presiden KSPI, aksi gerakan buruh akan dimulai dengan aksi turun ke jalan 50 ribu massa dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) pada tanggal 6 Februari 2013.
"Lalu, 30 ribu massa KSPSI Andi Gani pada 20 Februari, KSBSI APR (ribuan orang), May Day 1 mei sekitar 100 ribu massa buruh dan seterusnya,"tandas Said Iqbal.
Salah satu pentolan MPBI, Said Iqbal mengatakan jika sepanjang tahun 2013 isu yang akan di perjuangkan oleh gerakan buruh adalah jalankan jaminan pensiun, jalankan jamkes seluruh rakyat, berlakukan upah layak dengan 84 item KHL dan sahkan RUU PRT dan revisi UU TKI.
"MPBI juga menolak penangguhan UMP karena sudah dipolitisasi Apindo dan Kadin," tegas Said Iqbal saat dihubungi di Jakarta, Selasa (22/01/2013).
Diungkapkan oleh Said Iqbal yang juga Presiden KSPI, aksi gerakan buruh akan dimulai dengan aksi turun ke jalan 50 ribu massa dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) pada tanggal 6 Februari 2013.
"Lalu, 30 ribu massa KSPSI Andi Gani pada 20 Februari, KSBSI APR (ribuan orang), May Day 1 mei sekitar 100 ribu massa buruh dan seterusnya,"tandas Said Iqbal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar